CIPROFLOXACIN
Nama Generik : Ciprofloxacin
Nama Dagang : Ciproxin® (Bayer), Interflox® (Interbat), Nilaflox® (Nicholas), Quidex® (Ferron), Renator® (Fahrenheit), Scanax® (Tempo Scan Pasific)
Indikasi : Infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
Indikasi : Infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
Farmakologi : Ciprofloxacin merupakan salah satu obat sintetik derivat quinolone. mekanisme kerjanya adalah menghambat aktifitas DNA gyrase bakteri, bersifat bakterisida dengan spektrum luas terhadap bakteri gram positif maupun gram negatif.
ciprofloxacin diabsorbsi secara cepat dan baik melalui saluran cerna, bioavailabilitas absolut antara 69-86%, kira-kira 16-40% terikat pada protein plasma dan didistribusi ke berbagai jaringan serta cairan tubuh. metabolismenya dihati dan diekskresi terutama melalui urine.
Kontra Indikasi : Hipersensitif terhadap Ciprofloxacin atau golongan quinolon lain
Bentuk Sediaan : Tablet, cairan yang diminum, obat oles, infus, obat tetes mata
Dosis : Dewasa : 500 mg tiap 12 jam {tergantung keparahan penyakit}
Efek Samping : ruam kulit, diare, mual, muntah, nyeri perut, sakit kepala, susah tidur, jantung berdebar-debar, halusinasi
Resiko Khusus : Pasien dengan gangguan ginjal, Wanita hamil dan menyusui.
Bentuk Sediaan : Tablet, cairan yang diminum, obat oles, infus, obat tetes mata
Dosis : Dewasa : 500 mg tiap 12 jam {tergantung keparahan penyakit}
Efek Samping : ruam kulit, diare, mual, muntah, nyeri perut, sakit kepala, susah tidur, jantung berdebar-debar, halusinasi
Resiko Khusus : Pasien dengan gangguan ginjal, Wanita hamil dan menyusui.
No comments:
Post a Comment